Puisi : Perempuan
9:47 PMSalam Semua..
Sapa minat puisi angkat tangan!!!saya sebenarnya suka sangatttt..tapi selepas saya kahwin..saya rasa saya dah tak minat sangat puisi2x ni..mungkin sebab dah takdak masa untuk tengok, baca dan tulis puisi...huhuhu..(alasan sangattt..)
ok, ditakdirkan pagi tadi..akk kt ofis saya bagitau yang pagi ni pukul 9 pagi..kat IKIM.fm ada slot daripada Ustaz Habib Zainal Abidin tentang tajuk "Wanita Syurgawi"..dia kata kalau Q free..dengar la..so saya pun kebetulan pagi ni nak kena siapakn data bos nk tengok Isnin depan..jadi confirm2x saya akan mngadap PC saja...maka saya plug in earphone..pukul 9 saya dengar IKIM.fm..
sebelum bermulanya slot tu..opening dia, suara seorang perempuan membacakan satu puisi bertajuk Perempuan...dengan suara ala-ala serak basah skit2x..dia sebut patah perkataan dengan sejelas2xnya..membuatkan saya terus terpaku..bait2x puisi tu Ya ALLAH..sungguh terkesan dihati..cuma sayangnya saya tak dapat dengar cerita Ustaz Habib Zainal Abidin sampai abis, sebab tetiba bos panggil utk discussion..so cuma dpt dengar separuh ja..tu la..curi2x lagi layan IKIM kt ofis..huhuhu..
Jadi, time lunch ni..saya google la cari puisi yang sangat best tu..memang niat nk tepek kt blog..buat kenangan...dan kalau rasa down..harus baca kembali puisi ni..utk naikkn semangat..huhuhu..cuba layan bait2x puisi ni..dikarang oleh Ustazah Halimah al' Aydrus daripada Indramayu, Jawa Barat..bila tengok di youtube, banyak jugak Ustazah Halimah punya ceramah2x..saya ja yang ketinggalan keretapi..huhuhuh..
ok, enjoy the puisi...
Siapakah kau ini.. ??
Jika jadi anak, ia adalah bidadari kecil ayah bunda
Permata yang siang malam dijaga keduanya
Surga untuk pasangannya di dunia.
Surga itu telah berpindah di telapak kakinya
Ia bawa kemana-mana.
Tatkala kehidupan adalah bangunan.
Engkaulah perempuan.
“Perempuan adalah tiang negara.
Jika perempuan baik, baiklah negaranya.
Jika perempuan rusak, hancurlah negaranya”
Engkau sandaran bagi dinding, pintu, atap dan jendela
Nabi selalu benar memilih istilah kata
Karena di rumahmu semua urusan kepadamu bertumpu.
Maka, sebagai tiang kau harus kuat tak tergoyahkan
Sebagai sandaran kokohmu adalah karang di lautan
Tidak rentan diterjang angin dan badai
“aku tak berdaya menghadapi kebrutalan dunia ini”
“zaman semakin menggerusku, bebannya melumatku hingga luluh”
“aku begitu lemah, aku tertindas, aku teraniaya..”, katamu pula
Kau lupa..
Ia akan Menjaganya hingga utuh..
Dalam tiap gerimis kesedihan
Hanyutkan dirimu dalam dzikir panjang malammu
Benamkan wajahmu dalam sujud kepasrahan
Hanyutkan air matamu dalam sungai KasihNYA
Larutkan pahit air matamu dalam manis CintaNYA
Panggillah NamaNYA..ALLAH.. ALLAH..
Dan tunggulah..
Hingga Ia Merubah mendungmu menjadi pelangi warna-warni..
4 comments
istimewanya jadi seorang perempuan 😊
ReplyDeletekannn..sangat istimewa :)
Deleteselamat hari wanita sedunia Q..
ReplyDelete- Hernee Nazir -
Happy belated International Women Day to Hernee jugakk...heheheh
Delete